dbonteng

Familly


Leave a comment

Catatan Harian Ipiw – Sebuah Rasa

Kecewa…
Itulah rasa yg merangkulku erat saat ini.

Sebuah persahabatan bukan bagaimana seorang sahabat menyanjung sahabatnya sampai setinggi tingginya tanpa memperingatkan bahwa sebuah ketinggian dapat membuatnya hilang kendali.

Sebuah persahabatan berasal dari sebuah rasa.
Rasa sayang..
Rasa ingin melindungi..
dan rasa ingin mengingatkan saat sahabatnya hilang kendali.

Itulah PERSAHABATAN sejati.

image

Posted from WordPress for Android


Leave a comment

Catatan Harian Ipiw – Kang Yudi

“Pie… bener Yudi mau nikah yang keempat besok?”

“Pie… ari Yudi kpn nikahnya, sabtu apa minggu?kamu mau datang?”

“Pie.. waktu dia jemput saya, dia nunjukin 3 rumah yang berbeda, katanya rumah istri pertama, istri kedua, istri ketiga. Dan ada perempuan yang telp, dia panggil beda-beda.”

Tiba-tiba hari ini aku mendapat beberapa pertanyaan melalui jalur pribadi whatsaap.

Kalau tidak ingat pesan-pesan Kang Yudi sebelum hpnya off, ingin rasanya kutangkis,semua.

Feelingku bilang tidak mungkin Kang Yudi, salah satu yang kuanggap kakak punya istri lebih dari satu.

Sewaktu pergi bersama melayat yang meninggal, kudengar anaknya telepon. Dan cara dia menjawab terlihat sebagai ayah yang bertanggung jawab tidak aneh-aneh. Apalagi menikah yg keempat.

“Kang Roni… kumaha ini? Kang Yudi ngilang lagi. Kalo kata kang Roni gimana? Kalau ipie bilang ga mungkin.”

Kang Yudi memang jahil, semua perkataannya abu-abu antara serius dan becanda, tapi dia baik.

Aku memang tidak terlalu tahu kehidupan pribadinya, bertanya hanya alakadarnya.

Sedangkan.Kang Roni, berbeda, aku.sudah bersahabat lama dengannya.

Jadi ketika ada sebuah pertanyaan mengenai diri.Kang Yudi, aku hanya mengandalkan feeling saja.

“Iya Kang, orang mempertanyakan tentang Kang Yudi. Bagi Ipie, saat kita memutuskan sebagai keluarga DBonteng, ipie percaya ama insting ipie. Dan kl emang kenyataan dia,seperti.itu, Allah akan tunjukkan dan mau apa ga mau ya terima apa adanya dia, dengan catatan asal bukan Ipie yang diganggu” ujarku mengungkapkan pendapat pada kang Ivy.

Kang Ivy sedikit berbeda dengan Kang Roni. Kalau Kang Roni lebih cenderung mengawasi saja, kalau Kang Ivy berusaha ingin memberitahu Kang Yudi bahwa segala sesuatu jangan terlalu dianggap becanda.

“Kayak kang Roni ama kamu, Ntri.. sampai datangin rumah sakit karena khawatir kang yudi iya dirawat. Ternyata dia becanda. Nah hal seperti ini harus kita kasih pengertian. Takutnya saat Kang Yudi betul.kenapa-kenapa, orang ga percaya. Bener ga Ntri?”

Aku mengangguk tanda setuju dengan Kang Ivy. Artinya dia pun perduli pada Kang Yudi, sama dengan.kami berdua.

“Ya ALLAH, tunjukkanlah apa yang sesungguhmya terjadi dengan caramu. Berikanlah petunjuk Mu akan keyakinanku tentang Kang Yudi. Aamiin”

Beberapa hari kemuduan kulihat sebuah foto, ada anak kecil yang sangat mirip Kang Yudi beserta seorang wanita. Dan bukan.tipeku menduga tanpa mencari jawaban.

“Kang, ada perempuan.ama anak.kecil itu siapa?”

“Istri ama anak gw!” Jawab Kang Yudi menegaskan keyakinanku.

Dan keyakinanku bertambah saat Kang Yudi sering familly time saat weekend tiba

Alhamdulillah

“Yud, dimana” seseorang bertanya di group.

“Biasa sama keluarga cemara.” Jawab Kang Yudi dengan cepat.

“Coba fotonya Kang, keluarga cemaranya.” Harapku Kang Yudi kirim.fotonya beserta keluarga.

Dan tidak.lama kemudian..

“Nih foto keluarga cemara, Piw…”

image

“Aaaargh…. Kang Yudiiiii….” ingin rasanya aku jitak.1000x bulak balik

Posted from WordPress for Android


3 Comments

Catatan Harian Ipiw – Kang Roni

Diantara semua kekagumanku pada akang yang satu ini, satu hal yang dari dulu selalu kuingat KELUARGA adalah utama.

Dia adalah seorang kepala keluarga yang sangat bertanggung jawab, teman yang menyenangkan dan seorang kakak yang selalu membuat nyaman.

Kang Roni dapat membaca situasi tanpa harus dikomunikasikan. Dan saat istri tercintanya sakit, Kang Roni cukup sigap hanya dengan status yang dibuat istrinya.

“Piw, batal ya nengok tea. Baca status istri katanya kepalanya pusing. Takut ada apa-apa. Saya mau pulang sekarang”

Setuju, tentu saja keluarga adalah prioritas utama. Dan laki-laki yang sangat perduli pada istri dan ibunya mendapat point tersendiri di mataku.

Bukankah dalam Al Quran juga disebutkan dengan tegas
“Ibu ! Ibu ! Ibu ! Baru ayahmu”

Dalam.kata lain seorang laki-laki yang sangat perduli pada istrinya, pastinya dia sangat perduli pada ibunya.

Bagiku dari dulu sampai sekarang, Kang Roni adalah sosok kakak laki-laki yang tidak pernah kupunya dalam keluarga sebenarnya, dan betapa bahagianya saat ini kakakku bertambah dua yaitu Kang Yudi, dan Kang Ivvy.

Benar kata Kang Yudi..
Dunia rasanya tidak BERPUTAR tampa Kang Roni.
Dunia tidak BERWARNA tanpa Kang Ivvy.
Dunia HAMPA tanpa amak Erlyn sebagai seorang Ibu.
Dunia kurang CERIA tanpa Kang Yudi.
Dan dunia biasa-biasa saja tidak punya CERITA tanpa Ipie.
Love all of You
Get well soon ya buat beloved wife Kang Roni

image


Leave a comment

Catatan Harian Ipiw – Pernak Pernik Reuni

Rasanya baru kemarin sibuk bongkar-bongkar lemari demi menemukan baju putih kesayangan.untuk.dipakai reuni.

Tidak terasa, 15 hari sudah reuni berlalu, namun suasana reuni masih tetap melekat. Ya, rasa persaudaraan selepas reuni rasanya kian kuat.

“Mba, kemarin kayaknya ada salah satu saudaraku datang. Sepertinya dia satu SMP dengan Mbak. Dia cerita soal reuni.”

“Wuah siapa namanya?’ujarku antusias.

“Lupa, bukan familly dekat tapi dia mau kasih marga untuk istrinya. Istrinya itu orang Jawa”

Duuh, hari ke hari rasanya reuni.. reuni.. reuni..

Hingga sosial.mediaku penuh oleh postingan reuni. Tapi apa mau dibilang lagi. Reuni kemarin nancleb leb dihati, kl.istilah cabe cabean kekinian kini.

Kalau inget menjelang reuni, duuh menguras jiwa. Semua warna bercampur dihati, MEJIKUHIBINIU. Belum lagi cerita sana sini yang nyaris menguras emosi. Tape deh tape dong pokoknya.

Tapi ya salah sendiri sih kalo dipikir, kenapa juga semua musti dimasukin hati dan dipikirin, emang ga punya kerjaan lagi gitu ya. Padahal kerjaan terbengkalai, sampai akhirnya after reuni dihukum suruh lembur ampe pagi.. wkkkk… gpp bu bos, demi reuni, bosen jadi anak nurut mulu.

Balik.ke cerita pernak.pernik reuni.
Emang pernak pernik.

Gegara ide sendiri jadi puyeng sendiri. Ide moci sumbangan dari kelas, otomatis penanggung jawab.yg ambil.moci adalah sipunya ide yaitu saya.

Ide kasih bunga buat panitia, guru, korlas alias koordinator kelas, otomatis yang pesen bunga haruslah saya, untung aja bunga bisa dianter ke kakak pertama, Kang Roni.

Ide buat isi acara, Kang Ivy kakak ketiga nyanyi isi acara, otomatis yg bawa mike cadangan ama aqua ya sayalaah…

Duuh jadi repot ya saya.. repot dibuat sendiri sih. Sementara Kang Yudi sebagai kakak kedua cuma bisa haha aaat adiknya curhat. Cepet sih responnya saat dijapri, tapi jawabnya ga ada yang bener, semua haha, bikin pengen nelen bulet bulet kalo ga inget dia itu kakak.

Satu-satunya harapan adalah bala bantuan dari Dita, sahabat sepanjang masa.

Weis ternyata tiba-tiba kudu anter ibu mertua heula. Bagaimana kumaha iniiii….

Minta bantuan Kang Yudi, jawabnya ntar jam.3 an deh. Mau ngerapiin.kaki duly, pegel. Duuh sementara musti datang duluan. Haduuh.. haduuh..

“Piw.. minta jemput Mang Ubi ajah, dia satu area ama kamu.” Kang Yudi memberi ide via whatsaap.

Dilema, ini nih akibat suka sebel ama cowo yang omongannya,sering ngaco. Bawaan males dan jujur sedikit takut. Tapi apaboleh buat, musti nebeng seseorang.

Antara seneng tapi juga bingung, mang ubi mau sih jemput, tapi pake MOTOR. Whuaaa bukan.matre atau belagu.. tapi gimana cara bawa hadiah buat guru dus ukuran 60 x 60 cm, ditambah mike, aqua, blm lagi tas dan helm. Duuh bener2 PR ini mah. Antara geli dan pengen nangis.

Alhamdulillah akhirnya sampai juga di lokasi reuni, walau musti shock theraphy sebelumnya.

Untungnya pakai baju sportif dulu, sehingga bisa leluasa saat ikut nyorakin Team Kelas 3B yang kebanyakan laki-laki, dan berhasil juara makan.kerupuk.

image

image

image

So much fun, walau ketiga akang-akang ga ikut dalam.acara porak. Kang Roni karena kerja, Kang Ivy karena mau tampil jadi ga boleh keringetan, sedangkan Kang.Yudi solideritas pada keduanya.

Lovelly.. lovelly day..

Takjub banget saat liat bunga yang dipesen. Persis seperti keinginan. Bu Ai pemilik toko bunga Crysant di Wastukencana emang tau betul seleraku, mungkin karena sudah dari SMP alias.25 tahun yang lalu diriku menjadi pelanggan setia tokonya.

image

Dan akang-akangku terlihat romantis saat memegang bunga itu, sampai tadinya hanya mau berfoto bertiga, terpaksalah berfoto bersama fans akang akang ingin.ikut serta.

image

Dug flas.. dug dug..

Akhirnya puncak acara tiba. DBonteng giliran untuk.isi puncak acara. Kembali seluruh rasa berbaur jadi satu. Dan suara Kang Ivy yang powerfull membuat lyric Harmony Reuni gubahan Kang Roni menjadi lebih bernyawa.

image

Dan puisi hasil.karyaku dan Kang Roni yang dibacakan amak Erlyn dengan tangan gemetar sempat membuatku nyaris meneteskan air mata. Makasih Amak Erlyn untuk.keberanian tampil.perdananya walau kutau pasti berat.

Dan akhirnya, Braga Car Free Night adalah ending dari solusi untuk melepas semua rasa. Walaupun berkali-kali mengeluh lelah.dan mencari becak. Akhirnya lelah sang amak terobati oleh anak kedua Kang Yudi dengan segala kenarsisannya. Sayang Kang Roni tidah bisa ikut.

image

image

image

Dan yang tidak akan pernah dilupakan adalah pemberian sebuah tart hadiah ulang tahun yang sudah lampau dari seorang

image

sahabat tersayang Niknik.

Never forget 14.11.2015, Reuni

image

image

image

image

image

image

image

Warrior 90 SMPN 4 Bandung

Ups…

image

Forget..
I am.40th now!

Posted from WordPress for Android


Leave a comment

Catatan Harian Ipiw – Sebuah Ide

Persiapan Reuni Perak ternyata menyita waktu dan rasa. Menyatukan beberapa isi kepala dan hati tidak semudah yang direncanakan sebelumnya.

Rasa lelah akan sebuah impian yang khawatir gagal telah membuat sebuah kegigihan yang menciptakan rasa kebersamaan untuk mensukseskan sebuah mimpi Reuni Perak Warrior’90 SMPN 4 Bandung.

Berawal dari ini semua, maka terciptalah sebuah ide untuk mengungkapkan rasa kekaguman akan semangat, kekompakan dan kerendahan hati untuk menekan ego sehingga menimbulkan satu tekad, bahwa reuni harus terlaksana karena kebersamaan.

DBonteng memang awalnya sebuah group iseng untuk bercanda dan membuat cair suatu.suasana. Namun alangkah menyenangkan jika apa yang dimiliki oleh lima karakter yang berbeda ini bisa menghasilkan sebuah karya sebagai ungkapan terimakasih.

Dan pada akhirnya, dengan sebuah ketulusan hati, DBonteng bisa membuat sebuah harmoni.

“Harmoni Reuni Perak.2015”

image

image

Posted from WordPress for Android


Leave a comment

Catatan Harian Ipiw – Become DBonteng

Tidak sabar rasanya menanti saat jam pulang kerja. Terbayang makan kepiting asap bersama dengan Roni, Yudi dan Ivvy. Tiga orang pria yg senantiasa membuat suasana penuh tawa jika bersama. Sebuah gift yang paling istimewa dihari ulang tahun ku 29 Oktober 2015 kemarin.

“Ron.. tunggu ipie mau sholat dulu ya. Ntar kalau sudah sampai depan Superindo, kabar2in”ujarku
mencoba memberitahu Roni via Whatsaap, media canggih saat ini yg lagi kekinian mengalahkan sms.

“Ipie ama Roni ya, ini mau barengan apa kmh?” sebuah pesan lagi kukirim pada Ivy.

Rasanya lamaaa sekali menunggu Yudi yang berjanji mau traktir, sedangkan aku, Roni dan Ivy sudah berada di Seafood Gudang Garam.

Kenapa namanya Seafood Gudang Garam, karena letaknya berada di depan Gedung Gudang Garam Jl. Soekarno Hatta Bandung.

“Lapaaar… kita pesen aja duluan, biar nanti Yudi tinggal bayar.” Ide Ivy disambut bersama.

Klik

image

“Kursinya masih kosong, Lyn” ujarku menjawab pertanyaan Erlyn di group mengenai keberadaan Yudi.

Dan akhirnya

image

Here we are DBonteng.
Sebuah nama spontan terucap oleh Roni.

Roni kakak pertama, Yudi kakak kedua, Ivvy kakak ketiga dan aku ipiw adalah si bungsu yang otomatis memanggil mereka bertiga dengan panggilan Kang Roni, Kang Yudi dan Kang Ivvy.

DBonteng lahir 30 Oktober 2015 sehari setelah kelahiranku.

Posted from WordPress for Android